Puisi untuk Dia...

Memimpikannya seperti malam kemarin adalah sebuah keindahan..
Membicarakan tentang dia seperti dua malam yang lalu adalah satu kebanggaan..
Mengingatnya kian waktu membuatku semakin sulit untuk melupakan..
Sedikit berbicara dengan dia memberikanku sebuah kebahagiaan yang besar..

Walau hanya aku yang merasakan..Itu semua benar..tidak berlebihan..

Sampai aku berada diujung luar pun, rasa itu tak akan pernah tertanggalkan, selalu ada serta, selalu terbawa..

Jelita, aku masih punya banyak tenaga untuk mengatakan, bahwa aku masih ingin mencintaimu, TULUS, apa adanya.

Jangan pernah tanya alasanku, karena tak pernah ada alasan untuk mencintai. Dan Aku tidak akan meng-iba, tidak memaksa.

Jelita, aku juga masih punya banyak tenaga untuk menunggu,
ditengah malam ini,
atau mungkin sampai pagi nanti,
setahun lagi pun aku tak peduli.

Dan aku masih menunggu,
sampai rasa itu,
sampai cinta itu,
tertambat dan tumbuh dihatimu,
Jelitaku.
Read more...